Nasi Bukhari adalah sejenis varieti nasi briyani, berasal dari Bukhara iaitu ibukota Uzbekistan, sebuah negara di perbatasan/sempadan negara Russia. Resepi ini amat terkenal di kalangan negara Arab seperti Iran, Iraq dll. Juga terkenal di India dan Pakistan.
Kerana ramai para pedagang dari Arab, Parsi (Iran) dan India (muslim) yang datang berdagang di Malaysia sejak beberapa abad yang lalu, maka resepi ini juga turut diperkenalkan di sini. Sekarang, ia sudah menjadi salah satu dari resepi istimewa masyarakat Malaysia, sering disajikan di majlis-majlis resepsi dll. Juga disediakan di restoran-restoran, terutama di kota-kota.
Berikut ini adalah salah satu dari varieti Nasi Bukhari yang sering disajikan.
BAHAN UNTUK NASI:
Selamat Mencuba !!!
Nasi Bukhari adalah sejenis varieti nasi briyani, berasal dari Bukhara iaitu ibukota Uzbekistan, sebuah negara di perbatasan/sempadan negara Russia. Resepi ini amat terkenal di kalangan negara Arab seperti Iran, Iraq dll. Juga terkenal di India dan Pakistan.
Kerana ramai para pedagang dari Arab, Parsi (Iran) dan India (muslim) yang datang berdagang di Malaysia sejak beberapa abad yang lalu, maka resepi ini juga turut diperkenalkan di sini. Sekarang, ia sudah menjadi salah satu dari resepi istimewa masyarakat Malaysia, sering disajikan di majlis-majlis resepsi dll. Juga disediakan di restoran-restoran, terutama di kota-kota.
Berikut ini adalah salah satu dari varieti Nasi Bukhari yang sering disajikan.
BAHAN UNTUK NASI:
- 500gm beras (dibersihkan)
- 3 tin susu cair
- 120gm minyak sapi
- 325ml air
- 100gm halia/jahe (dihiris)
- 100gm bawang merah (dikisar/dihaluskan)
- 100gm bawang besar (dikisar)
- 100gm bawang putih (dikisar)
- 20gm bunga cengkih
- 20gm kulit kayu manis
- 5 biji buah pelaga
- 7 biji buah badam (digoreng)
- 120gm tomato
- 50gm serbuk jintan manis
- 50gm serbuk ketumbar daun pudina secukupnya (dihiris)
- garam secukup rasa
- Tumis bawang merah, bawang besar, bawang putih dan halia sehingga berbau harum.
- Setelah itu masukkan bunga cengkih, buah pelaga dan kayu manis, kacau/aduk rata.
- Kemudian masukkan serbuk jintan manis, serbuk ketumbar dan tomato, tumis sehingga berbau harum.
- Seterusnya masukkan air, susu cair dan garam secukup rasa, kacau hingga mendidih.
- Kemudian masukkan beras dan masak menggunakan api perlahan.
- Jika sudah masak, taburkan badam goreng dan daun pudina.
- Siap untuk dihidangkan.
- 450gm daging kambing
- 150gm lobak merah/wortel (dipotong kiub)
- 200gm labu manis/kuning (dipotong kiub)
- 150gm terung ungu (dipotong kiub)
- 150gm kentang
- 60gm tomato puri (dibelah dua)
- 80gm rempah kari daging
- 100gm bawang merah (dikisar)
- 100gm bawang putih (dikisar)
- 60gm halia/jahe (dikisar)
- 2 biji cili merah (dibelah dua)
- 2 biji cili hijau (dibelah dua)
- 200gm minyak sapi
- 1 helai daun ketunbar
- garam secukup rasa
- Panaskan minyak sapi di dalam periuk, masukkan bawang merah, bawang putih dan halia, tumis hingga harum.
- Setelah itu masukkan rempah kari dan kacau/aduk hingga pecah minyak.
- Kemudian masukkan daging kambing dan air secukupnya untuk merebus, rebus hingga daging empuk.
- Masukkan lobak merah dan kentang, biarkan mendidih diatas api perlahan.
- Jika daging sudah setengah masak, masukkan cili merah, cili hijau, terung, labu kuning dan tomato puri, kacau hingga sebati.
- Angkat dan sedia dihidangkan.
Selamat Mencuba !!!
Terima kasih....di atas resepi puan....
ReplyDelete